PENA KHATULISTIWA
Februari 12, 2025, 12:55 WIB
Last Updated 2025-02-12T05:55:05Z
NasionalParlemen

Punya Nilai Ekonomi Tinggi, Dewan Ajak Masyarakat Budidaya Jagung

Advertisement

Wakil Ketua DPRD Sekadau, Handi

PENA KHATULISTIWA (SEKADAU) - Wakil Ketua DPRD Sekadau, Handi mengimbau masyarakat Kabupaten Sekadau untuk tidak ragu-ragu dalam membudidaya tanaman jagung sebagai bentuk dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional.


Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Sekadau ini mengungkapkan, Pemkab Sekadau telah menandatangani kesepakatan bersama Polres Sekadau dan Keling Kumang Group (KKG) untuk penyediaan pasar tanaman jagung.


"Jadi tidak perlu takut ketika sudah tanam jagung tidak ada yang beli. Pemda sudah MoU dengan Polres dan KKG untuk menampung hasil panen jagung masyarakat dengan kuota 26 ton per bulan. Sehingga hasil panen jagung milik masyarakat pasti dibeli," ujar Handi (12/2).


Selain sebagai cadangan pangan nasional, jagung juga memiliki nilai ekonomi yang menjanjikan.


Dalam satu hektar lahan mampu menghasilkan sekitar 6 ton hasil panen jagung dengan usia budidaya yang relatif singkat, yakni kisaran 3 bulan untuk satu kali panen.


"Dengan harga di kisaran 4 sampai 6 ribu rupiah per kilogram, sudah cukup untuk menunjang perekonomian keluarga," tutur Handi.


Bahkan tidak menutup kemungkinan ada investor yang akan masuk ke Kabupaten Sekadau. Ini juga akan berdampak pada pendapatan asli daerah (PAD).


Karena itu, Handi menyarankan masyarakat yang memiliki lahan agar mulai membudidaya tanaman jagung. 


Ia juga meminta agar para penyuluh pertanian lebih gencar dalam menyosialisasikan sekaligus mendampingi masyarakat dalam budidaya jagung.


"Sekarang pasarnya sudah ada, bibit dan pupuk banyak dijual, tinggal niat dari kita masing-masing. Kalau bukan sekarang kapan lagi, kalau bukan kita siapa lagi," pesan Handi.*


red