Desember 15, 2024, 16:29 WIB
Last Updated 2024-12-15T09:29:34Z
Sosial

Krisis Iklim Ancam Bumi, Siswa SMK PDN ini, Gandeng Gusdurian gelar Seminar dan Aksi

Advertisement

 

Foto: Abung saat memberikan materi 

Penakhatulistiwa.id (Sekadau) - Sabtu, 14 Desember 2024, bertempat di Kelas Industri SMK PDN Kampus Fajar Belitang, Lia menginisiasi Seminar dengan judul Kiris Iklim Ancam Bumi, acara yang diikuti dengan antusias oleh sejumlah Siswa dan guru Kelas Industri SMK PDN Kampus Fajar Belitang beserta para Warga Belajar dan koordinator PKBM Desa Nusantara ini menghadirkan Abung dari Gusdurian Lawang Kuari sebagai Narsum.




Kerja sama antara OSANFABA dengan Gusdurian ini juga digelar sebagai kick off agenda peringatan bulan Haul Gusdur.




"Ya selama ini kalo bicara Gusdurian kita lebih dikenal dalam Issu toleransi dan pruralisme tapi tahun ini sesuai dengan arahan dari Seknas kita lebih perhatian kepada Issu krisis iklim yang mengancam Bumi, dimana sebelum sampai pada titik puncak peringatan kita mengawali dengan masuk ke sekolah - sekolah berbicara tentang bahaya krisis Iklim, deforestasi, pentingnya pohon dan juga pengelolaan sampah plastik yang merusak bumi menjadi barang yang bernilai ekonomis" demikian Abung yang juga koordinator Gardu Pemilu Gusdurian menyampaikan setelah seminar.




Sementara itu Lia siswa SMK PDN Kampus Fajar Belitang yang menjadi inisiator kegiatan ini menjelaskan bahwa dirinya beserta teman-teman sekelas nya berinisiatif menyelenggarakan kegiatan ini setelah mengikuti paparan dari Mas Jay Akhmad Koordinator Seknas Gusdurian pada satu kesempatan terkait Issu yang sedang hangat di dunia internasional tentang krisis iklim.




"Kami ini walaupun sekolah nya ada di kampung tetapi selalu diajarkan untuk berpikir global dan mendunia, sehingga krisis Iklim ini tentu menjadi hal yang sangat menarik perhatian kami dan kami harus punya andil untuk mengatasi nya," Ujar Lia di sela - sela acara.




Kegiatan ini juga tidak Hanya berupa seminar di ruangan tetapi juga diikuti dengan aksi menanam merawat dan mencintai pohon, serta aksi mencetak paling blok dari sampah plastik yang akan di produksi massal dan dijual ke masyarakat sebagai produk unggulan Kelas Industri SMK PDN Kampus Fajar Belitang dan produk PKBM DN Rombel Fajar Belitang.



(Meli)