Advertisement
 |
| Yulius Aho (kiri) saat menerima KTA partai Perindo dari Plt. Sekjen Perindo Ferry Kurnia |
PENA KHATULISTIWA (JAKARTA) - Tokoh Dayak Kalimantan Barat, Yulius Aho bergabung dengan partai Perindo. Bergabungnya Aho ke partai besutan Harry Tanoesoedibjo ditandai dengan penyerahan kartu tanda anggota pada 17 Oktober kemarin.
Plt Sekjen Partai Perindo, Ferry Kurnia Rizkiyansyah merasa sangat terhormat dan bersyukur atas bergabungnya Yulius Aho ke Partai Perindo.
"Keputusan beliau untuk bergabung dengan partai ini merupakan langkah strategis yang sangat penting dalam upaya kita mewujudkan visi dan misi Partai Perindo, yaitu membangun Indonesia yang lebih sejahtera, adil, dan makmur," ujar Ferry dalam siaran persnya.
Partai Perindo, tegas Ferry, berkomitmen untuk memajukan kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan komunitas, pembangunan ekonomi yang inklusif, dan penegakan hukum yang berkeadilan.
"Kolaborasi dengan tokoh-tokoh berpengaruh seperti bapak Yulius Aho sangatlah tepat dalam mencapai tujuan tersebut. Rekam jejak beliau yang luar biasa dalam organisasi adat dan dunia profesional akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi partai ini," ucap Ferry.
Yulius Aho, sambung Ferry, telah menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa sebagai Ketua Dewan Pembina Tariu Borneo Bangkule Rajangk (TBBR) dan Dewan Penasehat DAD Provinsi Kalimantan Barat.
"Pengabdian beliau dalam melestarikan adat dan budaya Dayak serta memberdayakan masyarakat lokal sangat sejalan dengan misi Partai Perindo untuk merumuskan kebijakan yang berbasis pada kebutuhan dan aspirasi masyarakat," kata Ferry.
Dengan pengalaman profesional yang kaya sebagai direktur utama di berbagai perusahaan besar, Yulius Aho dinilai memiliki keahlian dan kapabilitas dalam mengelola dan memimpin organisasi.
"Ini sangat relevan dengan upaya Partai Perindo untuk menciptakan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif. Kami yakin bahwa kontribusi beliau akan membantu partai ini dalam merumuskan dan melaksanakan kebijakan-kebijakan yang lebih baik, berbasis data dan analisis yang mendalam, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan," tutur Ferry lagi.
Keberagaman dan inklusivitas adalah prinsip utama yang dipegang teguh oleh Partai Perindo.
Bergabungnya Yulius Aho adalah bukti nyata bahwa Partai Perindo adalah partai yang terbuka untuk semua elemen masyarakat, termasuk komunitas adat dan lokal.
"Kami percaya bahwa keberagaman adalah kekuatan, dan dengan kolaborasi yang erat antara berbagai elemen masyarakat, kita dapat mencapai visi besar Partai Perindo," imbuh Ferry Kurnia.
Selain itu, kehadiran Yulius Aho di Partai Perindo akan semakin meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan publik terhadap partai ini.
"Kebijakan yang dirumuskan dengan masukan dan analisis dari beliau akan meningkatkan elektabilitas Partai Perindo di mata masyarakat. Kami yakin bahwa publik akan melihat keseriusan kami dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat adat dan lokal, serta komitmen kami untuk membangun Indonesia yang lebih baik," yakin Ferry
Ferry mengajak seluruh kader dan simpatisan Partai Perindo untuk menyambut Bapak Yulius Aho dengan penuh semangat dan bekerja sama dalam mencapai visi dan misi partai.
"Mari kita bersama-sama membangun Indonesia yang sejahtera, adil, dan makmur," ajak Ferry.*
/r
