PENA KHATULISTIWA
Juli 24, 2024, 12:12 WIB
Last Updated 2024-07-24T05:50:00Z
Pemda

Perkembangan Infrastruktur Jalan Selama Kepemimpinan PAS

Advertisement

 

Foto: Beberapa foto launching pembangunan jalan oleh pemkab

Pena khatulistiwa.id (Sekadau) - Pemerintah Daerah Kabupaten Sekadau sejak 2021 cukup konsisten dengan pembangunan Infrastruktur. Hal itu sesuai dengan program pemerintah yakni Infrastruktur, Perkebunan, Pertanian dan Perikanan untuk Kesejahteraan (IP3K)


Menurut data dari Dinas Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) sepanjang 2022 hingga 2023 khususnya jalan kabupaten Sekadau dalam kondisi Mantap pada 2022 mencapai 51,10 persen. menyusul 2023 mencapai 52,27 persen.


"2024 akan menyusul sebab masih dalam tahap pembangunan," Ungkap Heri Handoko kepala Dinas PUPR kabupaten Sekadau. Rabu(24/07/24)


Sejak 2022 setelah pemerintah Kabupaten Sekadau mulai bangkit usai terfokus pada penanganan Covid-19 yang menelan banyak korban di serta biaya yang tidak sedikit.


Diantara yang telah dibangun yakni jembatan, ditahun 2021 meski masih belum pulih 100 % dari penanganan Covid-19 pemerintah sempat membangun 3 unit jembatan kabupaten serta 6 jembatan Desa.


Sementara 2022 pemerintah membangun 4 unit jembatan kabupaten serta 19 unit jembatan Desa. Dan tahun 2023 pemerintah membangun 8 unit jembatan kabupaten dan 25 unit jembatan Desa.


Masih di pembangunan jembatan, ditahun 2021 pemerintah juga merehabilitas jembatan kabupaten 3 unit, 2022 4 unit dan 2023 6 unit.


Kemudian menyusul pembangunan jalan perolehan data Bina Marga
Jalan beton pada tahun
2021 sepanjang 3.277,70 m.
2022 sepanjang 3.076,38 m.
2023 sepanjang 1.066,80 m.


Jalan yang  diaspal pada Tahun
2021- 4.150,76 m
2022- 17.024,91 m
2023- 20.205,33 m


Di penghujung periode kepemimpinan Bupati Aron dan Wakil Bupati Subandrio, setidaknya jalan dalam kondisi mantap mencapai 52,27 persen


Data ini baru dan hanya sepanjang 2021 hingga 2023. Sementara ditahun 2024 pemerintah daerah masih terus melakukan upaya pembangunan terkhusus infrastruktur.


Reporter: Iwan Soleh