Advertisement
Penakhatulistiwa.id.(Sanggau)-Musibah kebakaran kembali lagi terjadi, namun sebelum itu tepat pada tanggal 22 Oktober 2022 sudah pernah terjadi kejadian yang serupa,dari kebakaran itu juga telah menghanguskan Asrama Putri Pondok pesantren Al-Mizan.
Dan kali ini,ada 9 (Sembilan)Unit Ruko milik warga hangus terbakar dilalap sijago merah sekitar pukul 1.30 malam Selasa,saat itu dengan sigap Prajurit Pos Koki Balaikarangan SSK 4 Satgas Pamtas Yonif 645/Gardatama Yudha dipimpin oleh Batih Serda Chairul beserta 7 (tujuh) orang anggota bersama petugas Damkar, personil koramil balaikarangan, personil polsek sekayam dan warga setempat membantu memadamkan kebakaran sampai tuntas api padam, yang lebih tepatnya di Desa Balaikarangan Kecamatan Sekayam Kabupaten Sanggau.
Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 645/Gty Letnan Kolonel Inf Hudallah, S.H. dalam keterangan tertulisnya di Markas Komando Taktis (Makotis) Gabma Entikong, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat. Selasa, 01 November 2022.
Adapun Dansatgas mengatakan," Musibah kejadian kebakaran tersebut terjadi malam tadi sekitar pukul 1.30 wib yang menghanguskan 9 (Sembilan) rumah toko (ruko) milik warga yaitu diantaranya Apotek Grace, ruko ATK Chipindo, toko sembako dan Warkop Desa Balaikarangan Kecamatan Sekayam Kabupaten Sanggau."Ujar Dansatgas.
"Atas kejadian tersebut, Dansatgas juga menyampaikan ucapan turut bersimpati atas kejadian musibah kebakaran tersebut."Tuturnya.
Kemudian lanjutnya,"bahwa api dapat benar-benar dipadamkan sekitar pukul 4.30 secara Bersama sama dengan bahu membahu oleh petugas pemadam kebakaran, Prajurit Satgas Pamtas Yonif 645/Gty, personil koramil balaikarangan, personil polsek sekayam dan warga setempat, sampai dengan memastikan api sudah benar-benar padam agar tidak terjadi kebakaran susulan."Tambahnya.
Selanjutnya,dari Komandan SSK 4 Lettu Inf Haris Ferbian Saputra menyatakan," bahwa kebakaran tersebut yang menghanguskan 9 (Sembilan) rumah toko (ruko) milik warga disekayam ini, Alhamdulillah dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa namun dengan kerugian 9 (Sembilan) rumah toko (ruko) yang hangus terbakar ini belum bisa ditaksir angka nominalnya dan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan."Ungkap Dan SSK 4.
"Satgas pamtas Yonif 645/Gty akan selalu responsif mengerahkan personel untuk memberikan bantuan yang terkena musibah pada kejadian kebakaran tersebut dan siap membantu membersihkan puing-puing yang terbakar pasca kebakaran tersebut," pungkasnya.
"Ia menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk meringankan warga masyarakat perbatasan yang terkena musibah, Satgas Pamtas khusunya dalam hal ini Yonif 645/gty akan selalu hadir di tengah-tengah kesulitan masyarakat."Hal itu merupakan wujud kecintaan kami terhadap masyarakat perbatasan, mengabdi tulus dan ikhlas kepada bumi pertiwi," tutup Dan SSK 4
(Pen Satgas Pamtas Yonif 645/GTY).
Reporter: Fernando M.