Advertisement
Penakhatulistiwa.id (Bengkayang) -Disamping menjalankan tugas pokok menjaga kedaulatan NKRI, Mengamankan Wilayah Perbatasan, Menjaga Pilar Batas Negara Serta Mencegah Masuknya Barang-Barang Illegal, Satgas Pamtas Yonif 645/Gty juga melaksanakan kegiatan-kegiatan Teritorial bersama-sama dan bergotong royong dengan warga masyarakat perbatasan, salah satunya adalah membantu pembuatan tempat Wudhu dan WC Masjid Shirotul Jannah, di Dusun. Risau Kecamatan. Jagoi Babang Kabupaten. Bengkayang.
Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 645/GTY Letkol Inf Hudallah, S.H. dalam keterangan tertulisnya di Makotis Gabma Entikong Kecamaran Entikong,Kabupaten Sanggau,Kalimantan Barat,Rabu, 14 September 2022.
Dansatgas mengatakan,"Pos Komando Utama (Kout) Satgas Pamtas Yonif 645/Gty dipimpin Letda Inf Andi Muh Pagelipu (Pabintal Satgas) beserta 7 (tujuh) orang anggota melaksanakan kegiatan Binter bantu warga masyarakat perbatasan dalam pembuatan tempat wudhu dan Wc Masjid Shirotul Jannah, tujuannya Untuk mendorong warga sekitar untuk lebih giat lagi dalam beribadah dan yang paling utama adalah kenyamanan dalam berwudhu untuk melaksanakan ibadah," ujar Dansatgas."
"Kegiatan karya bakti pembuatan tempat wudhu dan wc Masjid Shirotul Jannah ini dilaksanakan oleh seluruh warga Dusun Risau bersama-sama dengan Personel Pos Komando Utama (Kout) Satgas Pamtas Yonif 645/Gty saling bahu membahu mulai dari penggalian tanah untuk pondasi, mengangkat pasir dan kerikil batu dan pengecoran. tak hanya warga muslim, warga non muslim pun juga ikut membantu karya bakti proses pembuatan tempat wudhu dan wc Masjid Shirotul Jannah ini. Tuturnya
Selain untuk ibadah, kegiatan ini juga untuk menjalin kedekatan dan hubungan baik antara TNI khususnya Satgas Pamtas Yonif 645/gty dan masyarakat setempat, sekaligus meningkatkan kerja sama melalui prinsip gotong royong sebagai upaya bersama menciptakan tempat ibadah yang sehat, nyaman dan berkualitas, sehingga kemanunggalan TNI dengan rakyat terbina dengan baik. Tutup Dansatgas."
(Pen Satgas Pamtas Yonif 645/Gty).
Reporter: Fernando M