Advertisement
Personel Pos Kumba Semunying Satgas Pamtas Yonif 645/Gty berhasil mengamankan 3 (tiga) orang WNI yang diduga PMI Non Prosedural keluar dari Malaysia di jalur tidak resmi/jalan tikus |
Penakhatulistiwa.id (Bengkayang) -
Tepat pada pukul 12.05 WIB Personel Pos Kumba Semunying Satgas Pamtas Yonif 645/Gty berhasil mengamankan 3 (tiga) orang WNI yang diduga PMI Non Prosedural keluar dari Malaysia di jalur tidak resmi/jalan tikus sektor kiri Pos Kumba semunying Kec. Jagoi Babang Kab. Bengkayang Provinsi Kalbar. Pada Kamis 7 Juli 2022
Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 645/Gty Letkol Inf Hudallah, S.H. dalam rilis tertulisnya di Makotis Entikong, Kab. Sanggau. Kamis (07/07/2022) .
“Dansatgas menerangkan bahwa anggotanya Satgas Pamtas Yonif 645/Gty telah mengamankan 3 (tiga) orang WNI yang diduga PMI Non Prosedural yang bermula dari Anggota Tim Patroli Pos Kumba Semunying dipimpin Serda Galih beserta 2 anggota di jalur tidak resmi/jalur tikus sektor kiri Pos Kumba semunying Jagoi Babang, Ujar Dansatgas".
Bermula dari Anggota Pos Kumba Semunying dipimpin Serda Galih di perintahkan oleh Danpos Kumba Semunying letda Inf Chandra Putra P untuk melaksanakan patroli Rutin di sepanjang Jalur sektor kiri Pos Kumba Semunying. Sekira pukul 11.10 WIB, patroli Kumba Semunying dipimpin Srd Galih sedang melaksanakan patroli melihat 3 (tiga) orang sedang melintas keluar dari arah Malaysia jalan tikus di sektor kiri Pos Kumba Semunying.
Tim Patroli mendapati 3 orang akan melewati jalur tidak resmi/jalur tikus, Setelah di dekati dan di periksa bahwa 3 (tiga) orang tersebut adalah WNI yang telah pulang dari Malaysia yang di duga PMI non prosedural.
Kemudian Serda Galih melaporkan kejadian tersebut kepada Letda Inf Chandra Putra P Danpos Kumba Semunying selanjutnya 3 Orang WNI yang diduga PMI Non Prosedural tersebut diserahkan dan dilaporkan kepada Dan SSK II Yonif 645/Gty Lettu Inf Prayudy Yusga guna dilakukan pemeriksaan barang dan selanjutnya didata sesuai prosedur hukum yang berlaku dan diserahkan ke Pos Imigrasi Jagoi Babang. Tutup Dansatgas(Pen Satgas Yonif 645/Gty)
Reporter: Fernando.M.