Advertisement
 |
| Penanaman jagung hibrida di lahan milik warga Tapang Semadak bersama Bhabinkamtibmas |
PENA KHATULISTIWA (SEKADAU) - Menjalankan program Polisi Sahabat Petani, Bhabinkamtibmas Desa Tapang Semadak Bripka Alexander Aldo bersama warga Tapang Semadak melaksanakan penanaman benih jagung manis hibrida, Jumat (30/7).
Bripka Aldo mengatakan, penanaman jagung menggunakan pola membuka lahan tanpa membakar dan tanpa olah tanah (TOT).
"Guna menunjang program pemerintah tentang ketahanan pangan di masa pandemi Covid- 19 dan pencegahan pembakaran hutan dan lahan sehingga tidak merusak lingkungan," ujar Bripka Aldo.
Jagung ditanam di lahan berukuran panjang 50 meter dan lebar 20 meter.
Adapun benih jagung hibrida sebagian berasal dari hasil panen jagung pada musim tanam sebelumnya.
"Hasil panen jagung manis hibrida tersebut juga dibagikan kepada warga Desa Tapang Semadak khususnya warga Dusun Tapang Sambas untuk ditanam di lahan kosong sehingga dapat meningkatkan ketahanan pangan di masa pandemi Covid-19," terang Aldo.*
BGP
